Kawung Ijo Roll Cake

Sebenarnya ini adalah Japanese Roll Cake yang aku motif batik kawung..
Agak telat sepertinya aku coba bereksperimen dengan jenis cake yang satu ini. Alasannya sederhana: belum pede.. :D
Berhubung ada sisa cream cheese di kulkas setelah bikin Tiramisu Taart kemarin, suami request roll cake a la Jepang seperti yang pernah kita lihat di tivi beberapa waktu yang lalu..Yukmari.

Dalam proses pembuatan JRC ini setahuku ada 2 metode untuk membuat motif set; di oven sebentar dan di masukkan ke dalam freezer. Aku memilih cara ke-2, karena (menurutku) prosentasi keberhasilan motif menempel di adonan utama jauh lebih besar. Lagian juga, Junko, si empunya, juga memakai metode yang sama.

Hasilnya memang luar biasa, sodara-sodara.. Nagih. Apalagi setelah lihat hasil akhirnya, meskipun pada percobaan pertama ini cakenya masih agak gosong akibat ngovennya agak sedikit terlalu lama.. Hedeww..
 

Resepnya aku comot dari blognya Mbak R dengan sedikit penyesuaian, seperti ini;

Bahan:
Adonan I
4 butir kuning telur
40 gr gula pasir
40 cc minyak goreng
60 cc air
80 gr tepung terigu
Adonan II
150 gr putih telur
40 gr gula pasir
15 gr tepung maizena
Adonan untuk membuat motif :
40-50 gr putih telur
10 gr gula pasir
5 gr tepung maizena
Pasta pandan
Pasta coklat

Filling :
50 gr cream cheese
50 gr whip cream bubuk
100 ml air dingin
Kocok sampai mengembang dan siap untuk digunakan.
Caranya :
1. Siapkan 1 bh loyang ukuran 22x22x5cm atau 1 bh ukuran 24x24x5cm (bila ingin agak tipis cakenya). Poles bagian bawah dan pinggiran loyang tipis saja dengan sedikit butter/margarin (hanya untuk melengketkan kertas roti saja). Lalu tutupi/beri alas kertas roti pd bagian dasar dan pinggiran loyang, tidak usah dipoles mentega/margarin lagi.
2. Buat bahan adonan I , kocok kuning telur dan gula pasir hingga mengembang kental. Sambil terus dikocok speed sedang, tambahkan minyak goreng hingga habis, kocok terus hingga merata, lalu mulai tambahkan air sedikit demi sedikit sambil tetap dikocok speed sedang.
3. Setelah merata, sekarang masukkan ke dalamnya tepung terigu, sambil tetap dikocok speed sedang, kocok hingga merata dan kental. Sisihkan.
4. Sekarang buat adonan untuk MOTIF dulu. Kocok putih telur dan sebagian gula pasir hingga mengembang, tambahkan sedikit lagi hingga habis sisa gula pasirnya, sambil tetap dikocok speed sedang, kocok hingga mulai soft peak. Lalu masukkan tepung maizena ke dalamnya, kocok sebentar hingga tercampur merata kental/soft peak, jangan sampai hardpeak. Matikan mixer.
5. Ambil sebagian adonan I, kira2 4-5sdm , lalu masukkan ke dalam adonan bahan untuk membuat motif tadi, aduk ringan merata. Bagi menjadi dua bagian, beri satu bagian dengan pasta pandan, dan satu bagian lain dengan pasta coklat. Masukkan masing-masing adonan motif ke dalam contong plastik. Lalu mulai buat motif yg kita inginkan pd alas loyang yg sudah ada kertas rotinya tadi itu. Setelah rapi dan selesai semua motif, masukkan ke dalam freezer hingga adonan motif ini membeku/keras.


6. Siapkan oven pada suhu 160 C.
7. Sambil menunggu adonan motif membeku/keras, buatlah adonan II untuk cake; kocok putih telur + sebagian gula pasir hingga mengembang, tambahkan sisa gula pasir, kocok lagi hingga soft peak. Lalu tambahkan tepung maizena ke dalamnya. Kocok hingga merata dan kental/soft peak.
8. Lalu gabungkan kedua adonan I & II. Ambil sebagian adonan putih telur (adonan II), masukkan ke dlm adonan I, aduk ringan merata. Baru setelahnya tambahkan sisa semua adonan II, aduk ringan merata.
9. Ambil loyang yg telah diberi motif tadi dari freezer,bila sudah beku/keras, segera tuangkan adonan cake di atasnya. Ratakan, hentakkan pelan bbrp kali loyang adonan untuk meratakan adonan hingga ke dasarnya.
10. Panggang kurang lebih 10-15 menit/hingga matang kecoklatan permukaannya.
11. Setelah matang, keluarkan cake dari loyang, lepas kertas roti dengan hati-hati, biarkan hingga dingin/uap panas hilang.


12. Saat cake sudah dingin. Poles bagian permukaan atas cake (bagian yg kecoklatan) dengan bahan filling agak tebal , lalu gulung rapi , bungkus rapat dgn kertas roti penggulungnya. Simpan sejenak di freezer hingga set/keras. 
13. Setelah set, barulah dapat dipotong2 dengan rapi dan cantik, siap dipacking/disajikan.


"Practice makes perfect" its so true. Ini penampakan setelah percobaan ke-3. Jauh lebih rapi karena tangan juga udah ngga grogi.. Hehehehe..



Rumit sih, but is worth it.
Happy baking..!

0 komentar:

Posting Komentar