Duluuu banget, waktu masih jaman SD, kalau ke Surabaya, aku sering ikut Ibu hunting baking tools dan bahan-bahan kue ke TBK. Waktu itu yang terkenal dan terlengkap adalah Arlisah Amari, toko di daerah Jl.urip Sumoharjo. Toko ini jadi andalan para Ibu pada jamannya. Apalagi kalau loyang kue-nya ada stikernya Arlisah, wwuihh..!
Ibu pasti betah berlama-lama di toko ini. Aku dan adik-adik, menghabiskan beberapa kali putaran dalam toko sampai bosan (ups!) menunggu Ibu berbelanja di sini. Apalagi waktu itu masih belum musim toko begitu pakai AC, jadi, sumuk! Herannya, Ibu kok ya betah..
foto courtesy: www.popscreen.com
Ada lagi satu toko yang didatengin kalau lagi ke Surabaya, Toko Sinar Yong (d/h Sin Yong) di Jl. Kedungdoro. Tokonya keciiiiil banget, waktu itu. Tapi barangnya luar biasa banyak! Aku paling ngga betah disini. Sempit. Sepertinya Ibu juga kalau ngga kepepet ngga bakal kesini..
Sekarang sih kayaknya toko ini udah gede banget, ya?
foto courtesy: www.isurabaya.net
Oya, sebenarnya waktu SD aku tinggal di Malang. Langganan Ibu disini adalah Toko Avia di Jl. Jagung Suprapto. Kalau belanja bahan di sini, musti hati-hati, karena mereka juga menjual bahan yang mengandung babi. Toko ini adalah The Heritage of Malang. Dulu sih, fasade toko ini jaman Belanda banget, khas. Tapi sekarang sudah di"modernisir" dengan cat warna merah menyala plus logo sponsor.
foto courtesy:fajarmono.wordpress.com
Lalu jaman aku SMP,masih di Surabaya, Ibu mulai kenal dengan Toko Delapan, di Jl. Pucang Anom Timur. Di toko ini, meskipun kecil waktu itu, aku lebih agak betah, karena sirkulasinya cukup bagus, toppernya juga lucu-lucu.. Salut dengan Tante Emy, sekarang tokonya udah guedeee..
foto courtesy: www.isurabaya.net
Lalu, selepas SMP, "wisata" ke TBK mulai aku lupakan. Karena aku merasa baking is so-not-me. Bahkan kuliah pun aku ambil jurusan keren, Arsitektur :D Nongkrongnya juga di stationery..
Ibu juga kalau belanja bahan paling juga via telepon, nanti tinggal minta supir ambil atau kalau dari luar kota, pakai expedisi. Sampai pada akhirnya aku tinggal di Bali, tahun 2011 lalu, wisata TBK-ku pun dimulai lagi.
UD Fenny, di Jl. Nakula, Denpasar. Sebenernya toko ini sudah aku tau sejak awal tinggal di Bali, sekitar tahun 2002. Tapi mau mampir kok ya males banget, gara-gara jalannya sempit, susah parkir.
Tapi di tahun 2011 itu aku mulai tergoda untuk masuk. Seperti de ja vu. To smell, to touch, feels like reborn. Bodo amat sama parkir susah, dibelain parkir agak jauh, ngga masalah :))
Ngga lama menikmati masa bulan maduku dengan UD Fenny (baca: TBK), mendadak kita hijrah ke Cibubur. Pusinglah lagi aku cari-cari TBK yang harganya mirip dengan UD Fenny. Secara di Kota Wisata ini biaya hidup hampir dua kali dari biaya hidupku di Bali.. (((sigh)))
Tanya sana-sini, eh, ketemu Toko Blossom di kompleks Vancouver. Menyusul Toko Cherry di Sentra Eropa. Lalu Toko Mira di Jl. Margonda Depok. Kemudian TBK Mom N Me yang jualan online. Terakhir Toko Vieto di Jatiasih.
Setiap toko dengan keunggulannya masing-masing..
Bener-bener dah, kalau kelamaan ngga berwisata ke TBK, rasanya seperti ketinggalan jaman :D
Alamat Bakery Toko Kue Online di Bali klik http://goo.gl/NUIEI2 Denpasar Kuta Nusa Dua. Artikel blognya bermanfaat ya :)
BalasHapus